Breake Sistem

Serba-serbi Tentang Rem
Rem merupakan komponen mobil yang sangat penting bagi keselamatan saat berkendara 
Rem merupakan komponen mobil yang sangat penting bagi keselamatan saat berkendara karena rem bisa menjadi penyebab kecelakaan di jalan raya. Berikut ini kami kumpulan serba-serbi tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan rem yang dapat membantu mengingatkan Anda. 
1. Supaya system pengeremen tetap berfungsi dengan baik sebaiknya kuras dang anti minyak rem seluruhnya setiap 2 tahun atau 20.000 km. Lakukan dengan hati-hati agar minyak rem tidak tumpah mengenai cat mobil.
2. Periksa kejernihan minyak rem, jika sudah kotor maka kotoran yang menumpuk bisa menyumbat saluran. Segera kuras dan ganti dengan yang baru. Jangan gunakan minyak rem yang sudah kadaluwarsa / terlalu lama disimpan / bekas karena dapat mengurangi kerja pengereman. Jangan mencampur minyak rem dari berbagai merk karena masing-masing merk belum tentu cocok satu sama lain.
3. Saat melakukan rotasi ban sebaiknya periksa pula kondisi kampas rem. Bila kotor bersihkan kotoran dengan semprotan air bersih, bila sudah tipis maka harus ganti dengan yang baru.
4. Saat mengganti kampas rem baik pada system teromol atau disc brake disarankan harus satu pasang. Untuk menghindari berkurangnya daya pengereman.


5. Pada mobil transmisi automatis saat kendaraan berhenti menunggu traffic light, aktifkan rem tangan dan pindahkan posisi tuas ke N (netral). Mengerem dengan tuas pada posisi D akan mempercepat keausan kampas rem.

6. Sehabis melewati genangan air, biasakan untuk memanaskan rem jangan langsung tancap gas. Injak rem dengan kaki kiri sambil tetap menekan gas pada kaki kanan agar daya cengkeram rem kembali seperti semula.
7. Saat melewati jalan menurun / menanjak sebaiknya jangan menginjak pedal rem terlalu lama. Bantulah dengan engine brake karena kemampuan sepatu rem ada batasnya. Jika suhu terlalu tinggi maka daya cengkeram kampas rem akan berkurang. Untuk itu periksa kepakeman rem tangan.
8. Untuk memeriksa apakah system pengereman berfungsi dengan baik di keempat roda lakukan cara berikut ini : rem secara mendadak, lihat jejak rem di belakang roda. Semuanya harus mempunyai jarak yang sama antara roda kiri dan roda kanan.
9. Saat ban mobil Anda pecah dalam perjalanan dianjurkan jangan menginjak rem terlalu mendadak (panic brake) karena bisa membuat mobil kehilangan traksi dan tidak terkendali. Sebaiknya injak rem pelan-pelan sambil mengurangi kecepatan dengan menggunakan engine brake atau pengurangan gigi persneling.